Senin, 07 Juni 2010

PERUSAK LINGKUNGAN

Penyanyi Iwan Fals (49) geram dengan kerusakan lingkungan hidup di Indonesia, baik akibat penebangan pohon maupun penambangan. Kerusakan alam itu akan membawa berbagai bencana dan merugikan generasi-generasi berikutnya.

”Para perusak lingkungan itu bento atau penjahat. Mereka harus dibongkar,” kata penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto itu di Desa Trengguli, kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, pekan lalu.

Pelantun lagu ”Bento” dan ”Bongkar” itu menyampaikan kegalauan hatinya dalam acara penanaman 2.767 pohon Trembesi Djarum Trees for Life di sepanjang turus jalan Semarang-Kudus. Pada kesempatan itu, dia menyanyikan tiga lagu dari album terbarunya, Keseimbangan, yaitu ”Hutanku”, ”Pohon Kehidupan”, dan ”Tanam Siram Tanam”.

Sebagai kritik atas perusak lingkungan, Iwan menyanyikan lagu ”Bento” dan ”Bongkar”. Sontak dua lagu tenar itu disambut antusias para penggemar Iwan Fals, Orang Indonesia (OI), dan puluhan warga Demak, yg berjingkrak-jingkrak di tengah-tengah hujan.

Iwan, yg sempat turun panggung berhujan-hujan bersama penonton itu, menutup ”mini Konser” nya dgn pesan bernada satire. ”Jangan menanam ribuan pohon saja, tetapi tidak memperhatikan perawatannya. Berani menanam, berani pula menyiram,”ujarnya.[-O-]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar